Romanus Remigius (Kiri) |
Pembelajar, Pendidik, dan Hipnoterapis. Itulah sekilas dirinya. Sehari-hari sebagai Kepala Sekolah SMP Katolik Tarsisius Vireta, Yayasan Bunda Hati Kudus-Tangerang yang merupakan sekolah Katolik favorit di kawasan Serpong-Tangerang.
Pak Roman, begitu dia dipanggil adalah Eks Seminari (Eksim) San Dominggo Hokeng-Flores Timur tahun 1985 dan Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta, mengambil Filsafat Teologi, tahun 1991.
Pria ini berasal dari Kampung Glak (Ujung Desa Hale). Siswa teladan dan sang juara sejak SD, SMP dan selalu lulus tepat waktu. Dia juga adalah Inspiring Man bagi generasi muda berikutnya.
Yang menarik dari pria ini adalah ketika dia tiba dan berkarya di Serpong-Tangerang, dia langsung menjadikan dirinya sebagai 'magnit' dengan menarik beberapa anak muda Mapitara yang baru lulus SMA dan masih merupakan kerabatnya untuk datang ke Serpong yang berdekatan dengan pusat kota, Jakarta guna melanjutkan kuliah. Motivasi yang diberikan kepada mereka begitu kuat sehingga kini sudah terbukti beberapa anak muda itu bekerja sambil kuliah. Hidup Mo'at Romanus! Lanjutkan! —
Pak Roman, begitu dia dipanggil adalah Eks Seminari (Eksim) San Dominggo Hokeng-Flores Timur tahun 1985 dan Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta, mengambil Filsafat Teologi, tahun 1991.
Pria ini berasal dari Kampung Glak (Ujung Desa Hale). Siswa teladan dan sang juara sejak SD, SMP dan selalu lulus tepat waktu. Dia juga adalah Inspiring Man bagi generasi muda berikutnya.
Yang menarik dari pria ini adalah ketika dia tiba dan berkarya di Serpong-Tangerang, dia langsung menjadikan dirinya sebagai 'magnit' dengan menarik beberapa anak muda Mapitara yang baru lulus SMA dan masih merupakan kerabatnya untuk datang ke Serpong yang berdekatan dengan pusat kota, Jakarta guna melanjutkan kuliah. Motivasi yang diberikan kepada mereka begitu kuat sehingga kini sudah terbukti beberapa anak muda itu bekerja sambil kuliah. Hidup Mo'at Romanus! Lanjutkan! —
Tidak ada komentar:
Posting Komentar